首页>
外文OA文献
>Deteksi Inkontinensia Urin pada Usia Post Menopause dengan Menggunakan Kuesioner IIQ-7 dan UDI-6 “Urinary Incontinence Detection In Post-Menopause Age Using IIQ-7 And UDI-6”
【2h】
Deteksi Inkontinensia Urin pada Usia Post Menopause dengan Menggunakan Kuesioner IIQ-7 dan UDI-6 “Urinary Incontinence Detection In Post-Menopause Age Using IIQ-7 And UDI-6”
Keluhan inkontinensia urin banyak didapat pada wanita usia post menopause. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian inkontinensia urin pada usia postmenopause berdasarkan kuesioner Incontinence Impact Questionnaire (IIQ-7) dan Urinary Distress Inventory (UDI-6) di Bagian Obstetri & Ginekologi, FK Unsrat/RSU Prof. Dr. R.D. Kandou, Manado. Penelitian menggunakan metode deskriptif observasional dengan cara wanita usia postmenopause diminta kesediaannya mengisi kuesioner. Subjek penelitian ini adalah 75 wanita postmenopause dengan umur rerata 56 tahun. Berdasarkan Indeks Massa Tubuh didapatkan 61,3% wanita dengan postur tubuh normal; 5,3% kurus; 29,3% gemuk dan 4,0% obesitas. Sebesar 6,7% responden dengan riwayat histerektomi dan 5.3% dengan riwayat stroke. Dari keseluruhan responden 92% mengeluhkan inkontinensia urin dan 90,7% terganggu aktifitas hidupnya. Terbanyak pada kelompok umur 50 – 54 tahun. Keluhan inkontinensia ditemukan pada kelompok dengan berat badan normal (57,3%). Terdapat 3 wanita dengan obesitas, semuanya mengalami inkontinensia urin. Pada kelompok kawin lebih sering (88,0%) ditemukan keluhan inkontinensia urin. Pada penelitian ini didapatkan semua wanita dengan 3 anak atau lebih mengeluh inkontinensia urin. Simpulan penelitian ini adalah keluhan inkontinensia urin terbanyak ditemukan pada kelompok umur 50-54 tahun. Berdasarkan indeks massa tubuh didapatkan wanita dengan postur tubuh normal, riwayat histerektomi, dan riwayat stroke tidak bermakna mengalami keluhan inkontinensia urin. Ibu dengan 3 anak atau lebih pada penelitian ini didapatkan angka kejadian inkontinensia yang tinggi.
展开▼